Ace menjelaskan bahwa pemenangan pasangan Arfi -Yena di pilkada provinsi dan kabupaten/kota merupakan mandat dari DPP. Menjelang 45 hari sebelum pemungutan suara, ia menekankan pentingnya bekerja di tingkat akar rumput. Ia juga meminta penyusunan tim berbasis TPS dan penetapan penargetan mikro.
Tim pemenangan diharapkan terdiri dari pengurus partai, relawan, dan simpatisan yang mendukung Arfi-Yena, serta akan melaksanakan sosialisasi yang terukur. Ace menambahkan bahwa kepopuleran Arfi-Yena masih perlu ditingkatkan, namun ia melihat ini sebagai peluang untuk meraih kemenangan.
Ia juga menyoroti bahwa pasangan Golkar dan PSI, bersama beberapa partai lain, memiliki keterwakilan perempuan, yang dianggap penting dalam memahami masalah rumah tangga serta isu perempuan dan anak. Ace menekankan perlunya kader Golkar memastikan isu ini tersampaikan ke masyarakat sebagai nilai jual dalam memenangkan Arfi-Yena.
Ace optimis bahwa pasangan ini dapat menyelesaikan masalah utama di Kota Bandung, seperti pengelolaan sampah dan sistem transportasi publik, dengan menjunjung tinggi integritas.
Menanggapi Ace, Kang Arfi menyatakan bahwa Teh Yena berkomitmen pada perlindungan dan pemberdayaan perempuan. Bersama Teh Yena, mereka telah merancang program untuk meningkatkan kesejahteraan dan daya saing perempuan. Kang Arfi juga mengagumi sosok Nurul Arifin, anggota DPR dari Partai Golkar, yang dianggap sebagai teladan dalam politik, memberikan motivasi bagi mereka dalam kontestasi Pilkada.***
Posting Komentar